Skip to main content

Posts

Showing posts from December, 2014

Lihatlah Allah !

"Allah membolehkan dirimu melihat apa yg terdapat di alam, namun tidak mengizinkan dirimu berhenti padanya. Karena itu Dia berkata, " Katakan, perhatikan apa yg terdapat di langit! " bukan berkata ," Perhatikan Langit!" Agar perhatianmu tidak tertuju pada benda langit. ( Ibnu Athaillah al Iskandari) Allah memerintahkanmu melihat alam semesta sebagai bukti keindahan Nya atau menyatukan pandangan hatimu ke sana agar kau menyaksikan bahwa Dia ada di alam semesta dan tampak di sana . Allah melarangmu untuk menghijab dirimu dgn alam semesta sehingga kau tidak bisa melihat Nya disana. Allah berfirman ," Katakan, perhatikan apa yang terdapat di langit!" Dalam Lathaif Al minan disebutkan," Alam semesta yang ditampakkan di hadapanmu bukan untuk kau lihat, tetapi agar kau lihat wujud Allah di dalamnya. Kehendak Tuhanmu adalah agar kau melihat alam semesta dengan mata orang yang tidak melihatnya. Kau melihatnya dari sisi penampakan Allah di dalamnya, bu...

Cobaan Utk Mendekat Kepada Nya

الابتلاء في الحياة ليس اختباراً لقوتك بل هو اختبار لقوة استعانتك بالله.. Cobaan dalam kehidupan bukanlah menguji kemampuan anda, Tapi merupakan ujian sampai di mana kesungguhan anda di dalam memohon pertolongan dan mendekatkan diri pada Allah...#Subhanallah

Jangan Mengeluh Wahai Istri Sholehah

Kisah ini. menceritakan sepasang suami istri yang memiliki tujuh orang anak. Suatu hari, suaminya melihat sang istri sedang menangis sambil memasak makanan. Melihat hal itu, suami bertanya, "Wahai Istriku, apa yang terjadi denganmu..? Apa yang membuatmu menangis..?" Istri mejawab "Aku menangis karena merasa sangat lelah dalam mengurus keluarga dan melakukan semua pekerjaan rumah, Aku mengurus tujuh anak kita dengan berbagai tabiat mereka. Aku harus menyediakan makanan, membereskan rumah, mencuci baju yang sangat banyak. Aku bekerja 24 jam sehari. Rasanya, aku tidak sanggup lagi untuk melakukan semua ini." Sang suami tersenyum. "Apa yang harus aku lakukan..?" tanyanya. "Tolong carikan aku budak ( pembantu) perempuan yang dapat membantuku mengurus semuanya." "Tentu saja, aku akan mencarikannya. Tapi, tolong dengarkan aku sebentar saja" kata sang suami sambil membelai istrinya dengan penuh kasih sayang. "Allah sena...

Ketika Yg Halal Tercampur Yg Haram

Seseorg dtg kepd Imam Syafi'i mengadu tentang kesempitan hidup yg dialami. Dia beri tahukan bhw ia bekerja sbg org upahan dgn gaji 5 dirham. Dan gaji itu tdk mencukupinya. Namun anehnya, Imam Syafi'i justru mnyuruh dia untk menemui org yg mengupahnya spy mengurangi gajinya menjdi 4 dirham. Org itu pergi melaksana kan perintah Imam Syafi'i sekalipun ia tdk paham apa maksudnya Stlh berlalu beberp lm org itu dtg lg kepd Imam Syafi'i mengadu tentang kehidupannya yg tdk ada kemajuan. Lalu Imam Syafi'i memerintahkan untk kembali menemui org yg mengupahnya dan minta mengurangi lg gajinya menjdi 3 dirham. Org itupun pergi melaksanakan anjuran Imam Syafi'i dgn perasaan heran. Stlh berlalu sekian hr org itu kembali lg menemui Imam Syafi'i dan berterima kasih atas nasehatnya. Ia menceritakan bhw uang 3 dirham justru bs menutupi seluruh kebutuhan hidupnya, bahkan hidupnya menjdi lapang. Ia menanyakan apa rahasia di balik itu? Imam Syafi'i menjlskan bhw peker...

Membuka Pintu Kebahagiaan dgn Suatu Pemberian

Sepenggal kisah dari Al-Azhar Cairo Seorang Syekh yang alim lagi berjalan-jalan santai bersama salah seorang di antara murid-muridnya di sebuah taman Di tengah-tengah asyik berjalan sambil bercerita, keduanya melihat sepasang sepatu yang sudah usang lagi lusuh Mereka berdua yakin kalau itu adalah sepatu milik pekerja kebun yang bertugas di sana, yang sebentar lagi akan segera menyelesaikan pekerjaannya. Sang murid melihat kepada syekhnya sambil berujar : "Bagaimana kalau kita candai tukang kebun ini dengan menyembunyikan sepatunya, kemudian kita bersembunyi di belakang pohon-pohon Nanti ketika dia datang untuk memakai sepatunya kembali, ia akan kehilangannya Kita lihat bagaimana dia kaget dan cemas!" Syekh yang alim dan bijak itu menjawab : "Ananda, tidak pantas kita menghibur diri dengan mengorbankan orang miskin Kamu kan seorang yang kaya, dan kamu bisa saja menambah kebahagiaan untuk dirinya. Sekarang kamu coba memasukkan beberapa lembar uan...