Skip to main content

Dahsyatnya Doa dan Kalimat Thoyibah Saat Memulai Perniagaan

Dalam riwayat malik diterangkan bahwa abu sa’id al khudri RA
Pernah meriwayatkan bahwasanya baginda Rasulullah saw bersabda
“ maka awalilah setiap pertama pembukaan tempat baru untuk kasab
Dengan pembacaan surat Al Ikhlas karena sesungguhnya hal itu
Adalah lebih baik bagi kalian (musnad ahmad)

Abdullah Abubakar RA meriwayatkan dari Rasulullah saw menghendaki kepada para setiap sahabat-sahabatnya yang mengadakan perniagaan agar tidak melupakan bahwa yang memberikan rizky sesungguhnya bukanlah perdagangan yang diusahakannya melainkan semua itu berasal dari sisi Nya dan hendaknya tidak menjauhkannya dari setiap perintah-perintah Nya ( fatawa alamghiri)

Diterima dari Aisyah Rha. Menyatakan bahwa sebaik-baik seorang usahawan adalah Rasulullah. Beliau tidak pernah menyamarkan dari setiap barang yang dijualnya dan senantiasa mengharapkan keridoan Nya untuk setiap orang orang yang datang sebagai salah satu usaha untuk tersebarnya hidayah Nya ditengah tengah ummat manusia ( Mutaffaq alaih)

Abdullah bin Abbas & Ikrimah RA, mengatakan ketika hendak mengawali pembukaan untuk tempat usahanya maka mengawali dengan Laa ilaaha illallaah ( Mutaffaqun alaih)

Abu Dzar al ghifari RA, ketika hendak membuka perniagaan diantara kalian maka hendaknya diantara kalian bermohon bahwa sesiapa saja yang keluar masuk tempat niaganya berharap mendapat cahaya hidayah Nya (kitabul amwal)

Nu’man bin basyir Ra meriwayatkan bahwa telah diterima dari pada Aisyah Rha sesungguhnya Nabi SAW bersabda apabila diantara kalian akan memberikan salam kepada setiap tetamu yang datang ke tempat niagamu maka sesungguhnya hal itu dapat membukakan pintu-pintu rahmat dan menghindarkan daripadamu bala dan bencana ( kanzul umal, disepakati oleh azh zahabi)

Ya Allah berkahkanlah tempat usaha kami sebagaimana
Tempatnya para sahabat RA yang menjadikan kami &
Orang orang yang melihat, masuk bahkan yang melintas
Mendapatkan hidayah Mu Ya Dzal jalalil wal ikrom
( Nazhatul basatin)

Aamiin ya robbal alamiin

--
Dikirim dari smartphone OPPO saya

Comments

Populer

Mati Sesuai Hoby atau Kebiasaan Hidup Seseorang

Seseorang Meninggal Sesuai Kebiasaan Hidupnya Meninggalnya diri seseorang secara otomatis akan menghentikan semua aktivitas organ di dalam tubuhnya. Tak hanya itu saja, badan dan kaki serta tangan pun mendadak menjadi dingin seiring rohnya dicabut oleh malaikat. Memang begitulah tanda umum manusia yang meninggal dunia. Meski begitu tidak ada yang tidak mungkin bagi Allah Pemilik Alam Semesta. Ia akan memperlihatkan kepada manusia apa yang menurut mereka sulit diterima dengan akal sehat. Seorang dokter berkebangsaan Arab Saudi bernama Dr dr Khalid bin Abdul Aziz Al Jabir dalam bukunya yang berjudul “Musyahadat Thabib Qashash Waqi’iyah” menulis berbagai kejadian yang dialaminya selama bertugas dan bisa diambil hikmahnya. Salah satunya adalah kisah tentang seorang muadzin yang menginggal dunia namun jantungnya masih mengumandangkan adzan. Kisahnya berawal dari percakapan Dr Khalid dengan seorang penasehat Kesehatan Jantung di Pusat Penanganan Penyakit Jantung Amir Sul...

Tahu Tapi Sayang Tak Mengamalkan

Imam Ibnul Qayyim rahimahullah pernah mengisahkan: "Seorang anak perempuan meninggal karena Alloh, kemudian ayahnya melihatnya di dalam mimpi, maka ayahnya berkata kepadanya: "Wahai anakku kabarkan kepadaku tentang akhirat!" Anak perempuan itu menjawab: "Kami telah melewati perkara yang sangat besar, dan sesungguhnya kita telah mengetahui, tapi kita tidak mengamalkannya. Demi Alloh, sesungguhnya satu ucapan tasbih atau satu rakaat sholat yang tertulis dalam lembaran amalku lebih aku sukai daripada dunia dan seluruh isinya... " Berkata Ibnul Qayyim: "Anak perempuan itu telah mengatakan perkataan yang dalam maknanya ( sesungguhnya kita mengetahui, tapi kita tidak mengamalkan..." ), akan tetapi banyak diantara kita yang tidak memahami maknanya.." 🌺Kita mengetahui, bahwa ucapan سبحان الله وبحمده Subhanallahi wa bihamdihi sebanyak 100 kali  akan  menghapuskan dosa-dosa kita, walaupun dosa kita sebanyak buih di lautan. Akan tetapi sayang.. Be...

Renungan Jumat

Peliharalah harta hartamu dengan berzakat, dan obatilah penyakit penyakitmu dengan bershodaqoh, dan hadapilah segala gelombang musibah dan penderitaan dgn banyak banyak mendekatkan diri dengan kerendahan diri kpd Allah dgn banyak berdoa kepada Allah ( Al Hadits )